Manajemen Proses Produksi Fillet Ikan Kakap Me Rah (Lutjanus Sp.) Beku di PT. Agromina Wicaksana Sidoarjo Jawa Timur

PT. Agromina Wicaksana merupakan suatu usaha yang bergerak dalam bidang ekspor produk mentah hasil laut khususnya dengan hasil produk beku. Ada berbagai macam bahan baku hasil laut yang diproses untuk diekspor ke luar negeri. Perusahan ini berlokasi di JL. Berbek Industri V/25 B, kawsan berbek, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur. Merupakan perusahaan keluarga yang didirikan oleh Bapak Edy Sudarto yang menjabat sebagai direktur PT. Agromina Wicaksana dan bekerja sama dengan jepang. Pada awalnya perusahaan ini bernama PT. Delta Lima Perkasa yang berdiri pada tahun 2003 bergerak dibidang pembekuan udang. Tahun 2007 akibat global market udang banyak perusahaan perikanan yang gulung tikar atau vakum sementara, termasuk PT Delta Lima Perkasa. Perusahaan hanya vakum selama 2 tahun, Bapak Edy kemudian mendirikan perusahaan lagi pada taggal 17 agustus 2009 yang berdiri sampai sekarang dengan nama PT. Agromina Wicaksana.
Beberapa Tahapan Proses Pra Produksi dalam proses fillet ikan kakap merah beku yaitu pengadaan bahan baku berupa ikan kakap merah yang digunakan untuk produk fillet ini berasal dari daerah Probolinggo, Jakarta dan alat penangkapan yang digunakan adalah pancing ulur . Sistem pengadaan bahan baku yang dilakukan PT. Agromina Wicaksana ini yaitu dengan perjanjian kontrak terlebih dahulu kepada perusahaan. Penerimaan bahan baku proses penerimaan bahan baku bertujuan untuk mendapatkan bahan baku yang sesuai dengan standar dan spesifikasi yang sudah ditetapkan oleh perusahaan. Sortasi I prosedur sortasi adalah dengan cara mengecek satu persatu mutu ikan sesuai standar perusahaan dan permintaan dari buyer. Dan untuk yang terakhir yaitu Penimbangan I dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui berat awal pada bahan baku secara akurat.
Setelah Pra Produksi PT. Agromina Wicaksana menerapkan alur proses yakni dari Thawing ( Pelelehan ), Penimbangan II, Penyisikan, Pencucian I, Pemfilletan, Pencabutan Duri, Trimming ( Perapihan ), Penentuan Ukuran dan Mutu (Sizing)I, Penimbangan II, Pewadahan Gas CO ke dalam plastik, Perlakuan Gas CO, Penyimpanan di dalam chilling room, Pembuangan Gas CO, Perapian daging (Trimming) II, Pengecekan Parasit dan Duri, Penentuan Ukuran dan Mutu (Sizing)II, Penimbangan III, Pencucian II, Pengelapan, Labelling dan Filling Alergan : Fish,Pengemasan Vacuum, Pembekuan dalam ABF, Pendeteksi Logam ( Metal Detector), Penimbangan, Pengemasan, Pengkodean, Penyimpanan Cold Storage, Pemuatan ( Stuffing ).

Pasca Produksi merupakan tahapan akhir kegiatan dimana dimana dilakukan penjualan. . Pemasaran fillet ikan kakap merah ini dilakukan secara lokal. PT. Agromina Wicaksana mengekspor daging fillet ikan kakap merah di Amerika. Sedangkan pemasaran secara lokal PT. Agromina Wicaksana memasarkan hasil trimming berupa daging berwarna putih dan siriip, tulang ikan kakap merah, kepala ikan kakap merah, dan sisik dari ikan kakap merah. Dalam hal ini PT. Agromina Wicaksana memasarkan secara lokal di kota Sidoarjo dan Surabaya.