Manajemen Kesehatan Udang Vannamei (Littopeneaus Vannamei) Di UPT.Budidaya Air Payau Dan Laut (BAPL) Bangil Jawa Timur.

Tujuan pelaksanaan Kerja Praktek Akhir (KPA) ini adalah Monitoring kualitas air dan manajemen pakan dalam kegiatan budidaya udang di UPT.Budidaya Air Payau Dan Laut (BPAL) Bangil, jawa Timur, Mengidentifikasi kondisi kesehatan udang pada tambak budidaya udang di UPT. Budidaya Air Payau Dan Laut (BPAL) Bangil Jawa Timur
Metode penelitian
Kegiatan Praktek Kerja Akhir (KPA) dilaksanakan dengan menggunakan metode survei dan magang. Metode survey adalah penyelidikan yang dilakukanuntuk memperoleh fakta dari gejala-gejala yang ada dan mencari keterangan secara faktual (Nazir, 2014).
Hasil penelitianPada kerja praktik akhir ini pengamatan yang dilakukan yaitu pada pembesaran udang vannamei kaji terap dengan jumlah 5 kolam pembesaran dengan ukuran 4 x 2 meter dan tinggi kolam 80 cm. Untuk kepadatan tebarnya sendiri yaitu 800 ekor/m2, tiap kolam berisi udang sekitar 3600 ekor dan pada budidaya ini termasuk system budidaya supra intensif di karenakan padat tebarnya yang tinggi. Pada budidaya supra intensif pengecekan kualitas air sangat di perlukan karena berhubungan dengan pertumbuhan dan Kesehatan udang itu sendiri, untuk parameter kualitas air yang diamati yaitu salinitas, DO, pH, suhu, dan kecerahan.

Keyword : manajemen kesehatan, budidaya, udang vannamei, supra intensif.