PENGGUNAAN MESIN GENSETSEBAGAI PENGGERAK KINCIR AIR PADA BUDIDAYA UDANG VANNAME (Litopenaeus Vannamei) DI CV MAXIMUS LOMBOK TIMUR NUSA TENGGARA BARAT.

Aryadin, Tio Muzakki (2022) PENGGUNAAN MESIN GENSETSEBAGAI PENGGERAK KINCIR AIR PADA BUDIDAYA UDANG VANNAME (Litopenaeus Vannamei) DI CV MAXIMUS LOMBOK TIMUR NUSA TENGGARA BARAT. Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo, Sidoarjo. (Unpublished)

[thumbnail of Kipa tio muzakki aryadin.pdf] Text
Kipa tio muzakki aryadin.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Salah satu hal penting dalam budidaya udang di tambak adalah sumber DO (Disolved Oksigen) yang cukup dalam air atau jumlah kadar oksigen yang cukup di dalam air tambak agar udang mendapatkan pasokan oksigen yang cukup. Sehingga udang tidak mengalami kekurangan oksigen. Kincir air merupakan hal utama yang dapat membantu meningkatkan kadar oksigen di area sekitar perairan tambak. Selain sebagai penyuplai oksigen terbaik di dalam tambak, kincir air tambak juga memiliki banyak fungsi lainnya, seperti mengevaporasi gas beracun dalam air, membersihkan area permukaan air dan dasar air kolam tambak sehingga menciptakan arus yang stabil dan baik untuk pertumbuhan dan kesehatan udang. Dalam pengoperasian kincir air harus menggunakan tenaga penggerak ,salah satu tenaga penggerak kincir air adalah menggunakan mesin diesel. Oleh karena itu penggunaan genset dalam pengoperasian kincir air sangat penting dan tidak dapat dipisahkan. Mengingat hal tersebut maka kegiatan Kerja Praktek Akhir ini penulis mengambil judul tentang Penggunaan Genset Sebagai Penggerak Kincir Air Pada Budidaya Udang Vanname (Litopenaeus Vannamei) di Cv Maximus Lombok Timur Nusa Tenggara Barat.
Maksud dari Kerja Praktek Akhir ini adalah untuk mengetahui hal-hal yang terkait dengan teknik penggunaan genset untuk penggerak kincir air di tambak Cv. Maximus Kabupaten Lombok Timur , Propinsi Nusa Tenggara Barat. Tujuan dari Kerja Praktek Akhir ini adalah sebagai berikut :1) Mengetahui teknik penginstalasian genset untuk penggerak kincir air tambak udang. 2) Mengetahui kelebihan dan kekurangan atau kendala/kerusakan genset yang sering terjadi. 3) Mengetahui cara kerja sistem instalasi kincir air yang digerakkan dengan mesin genset. 4) Mengetahui hal-hal yang penting untuk diperhatikan pada system instalasi kincir air tambak yang digerakan dengan genset.
Budidaya udang vannamei (Litopenaeus vannamei) yang dilakukan di tambak CV. Maximus terletak di Desa Belanting, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Tambak yang dikelola oleh CV. Maximus jumlah petakan keseluruhan saat ini 22 petak, dengan rincian 22 petak di bagi menjadi 2 unit tambak dengan 1 teknisi dan 1 asisten teknisi. Petakan tambak yang beroperasi 16 petak dan 3 petak tandon. Generator arus bolak-balik arah arus induksi berlawanan dengan arah putaran kumparan. Melalui sikat-sikat karbon yang dihubungkan dengan cincin-cincin generator, tegangan yang dihasilkan dapat menyalakan sebuah beban berupa lampu. Generator arus searah, cincin yang digunakan adalah cincin belah. Cincin ini bekerja sebagai komutator yang mengubah arus listrik yang dikeluarkan generator. Dengan demikian, arus listrik yang awalnya merupakan arus bolak-balik pada kumparan, dalam rangkaian di luar kumparan menjadi arus searah. Berikut merupakan prinsip kerja dari mesin genset : 1) Motor memberikan energi mekanik yang didapatkan olehnya melalui sumber listrik AC ke generator yang kemudian diterima oleh rotor kemudian rotor yang di dalam generator pun bergerak. 2) Regulator yang memiliki arus AC melewati rectifier terlebih dahulu supaya arus yang dimiliki diubah menjadi arus DC. Tujuan diubah seperti itu adalah supaya arus tersebut dapat mengaktifkan arus medan magnet yang ada pada generator (fero magnet). Pada generator, terjadi putaran rotor yang kemudian memotong garis-garis medan magnet yang terjadi pada stator, sehingga terbentuk gaya gerak listrik, yang kemudian listrik tersebutlah yang disalurkan ke output.
Mesin genset merupakan alat yang sangat penting pada budidaya udang sehingga perawatan dalam mesin jenset tersebut harus benar benar diperhatikan. Pada genset mitsubishi menggunakan jenis perawatan breakdown maintenance, merupakan perawatan yang dilakukan pada saat terjadi kerusakan. Hal ini dikarenakan keterbatasan jumlah mekanik dan juga masih terdapat genset cadangan yang siap dioperasikan jika sewaktu waktu genset

utama mengalami kerusakan. Keuntungan dari breakdown maintenance tersebut adalah menekan pengeluaran untuk perawatan sehingga biaya yang dibutuhkan lebih sedikit.
Dari Kerja Praktek Akhir di CV. Maximus selama 90 Hari dapat disimpulkan : penggunaan mesin genset untuk kegiatan budidaya sangat penting terutama pada wilayah pedalaman yang belum tersedia jaringan listrik PLN, maupun yang sudah tersedia jaringan listrik PLN., dikarenakan apabila terjadi gangguan listrik PLN dapat digunakan sebagai sumber listrik cadangan ,sehingga kincir dapat terus menyala dan pasokan oksigen pada petakan tetap terpenuhi, genset dengan daya 250 Kva dapat menyuplai seluruh kebutuhan daya listrik pada petakan blok F.
Dari Kerja Praktek Akhir terdapat dua saran yaitu : Alat keamanan pada bengkel dan untuk mekanik harap diperhatikan dan dilengkapi karena masih banyak K3 yang masih diabaikan dan Menyetok alat alat untuk perawatan dan perbaikan agar pada saat terjadi kerusakan bisa cepat diatasi dan tidak menunggu lama.

Item Type: Other
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Depositing User: Unnamed user with email admin@poltekkpsidoarjo.ac.id
Date Deposited: 11 Aug 2025 08:39
Last Modified: 11 Aug 2025 08:39
URI: https://repository.poltekkpsidoarjo.ac.id/id/eprint/264

Actions (login required)

View Item
View Item