LATHIFAH, FIRYAL (2022) MANAJEMEN PEMBERIAN PAKAN PADA PEMBESARAN UDANG VANNAMEI (Litopenaeus vanname) SECARA INTENSIF DI CV. DAUN PRIMA DESA SERANG KECAMATAN PANGGUNGREJO KABUPATEN BLITAR JAWA TIMUR. Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo, Sidoarjo. (Unpublished)
![[thumbnail of KPA LENGKAP_FIRYAL LATHIFH.pdf]](https://repository.poltekkpsidoarjo.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
KPA LENGKAP_FIRYAL LATHIFH.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
Abstract
Saat ini permintaan pasar udang vannamei semakin meningkat, seiring
perkembangan teknologi, produksi budidaya udang vannamei yang berkembang
pesat menggunakan teknologi intensif dengan padat tebar yang tinggi. Semakin
tinggi padat tebar akan menghasilkan limbah yang bersifat racun bagi udang
sehingga menurunkan kualitas air. Hal ini diakibatkan adanya akumulasi bahan
organik, karena udang meretensi protein pakan sekitar 16.3-40.87 % dan sisanya
dibuang dalam bentuk ekskresi residu pakan, serta feses (Arsad et al., 2017). Oleh
karena itu, manajemen pemberian pakan selama proses pemeliharaan udang
vanname mutlak diperlukan untuk mempertahankan tingkat kelangsungan hidup
udang vannamei.
Maksud pelaksanaan KPA yaitu mengikuti semua kegiatan operasional
budidaya udang vanname secara intensif dengan tujuan akhir dari KPA ini yaitu
untuk mengetahui prosedur kegiatan budidaya udang vannamei yang diterapkan
di CV. Daun Prima Blitar. Kerja Praktik Akhir ini dilaksanakan di CV. Daun Prima
Blitar mulai tanggal 21 Maret sampai dengan 1 Juli 2022.
Metode yang digunakan dalam pelaksanaan Kerja Praktik Akhir (KPA) ini
adalah metode survey. Sedangkan sistem yang digunakan untuk memperoleh dan
meningkatkan keterampilan adalah system magang. Sumber data yang
dikumpulkan dalam pelaksanaan KPA ini adalah data primer dan data sekunder.
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi dan
wawancara, sedangkan metode pengolahan data yang dilakukan yaitu editing,
tabulating, dan analizing.
Berdasarkan pertimbangan di atas, maka penulis ingin mempelajari lebih
lanjut tentang pengelolaan pakan pada pembesaran udang vanname secara
intensif di CV. Daun Prima Blitar, Jawa Timur. Berdasarkan hasil dari kerja praktik
akhir kontruksi tambak menggunakan kolam beton dengan 28 petakan aktif terbagi
dalam 3 unit yang menggunakan padat penebaran intensif 100-300 ekor/m
2
dengan pengambilan data pada petak B3, B5, dan B8 sebagai acuan. Pakan yang
digunakan di cv. Daun Prima Blitar merupakan pakan buatan yang diproduksi oleh
STP (Suri Tani Pemuka) yang memiliki kandungan protein 35-38%, lemak 7%,
Serat 3%, kadar air 11%, kadar abu 12%, dan Program pakan yang digunakan
menggunakan Blind Feeding Program dan Anco Feeding Program. Program
pakan blind feeding digunakan pada saat DOC 1-30 hari dengan dosis 2 kg
/100.000 ekor udang dan perhitungan indeks menggunakan 0,5-0,8 dan pada
DOC 30 ke atas menggunakan Program pakan anco dengan ketentuan yang
sudah ditetapkan dengan frekuensi pemberian pakan 1-4 kali sehari dengan
interval waktu pemberian pakan setiap 4 jam sekali yaitu yaitu jam 07.00, 11.00,
15.00, 18.00, dengan pemberian pakan secara manual.
Monitoring pertumbuhan di CV. Daun Prima Blitar dilakukan dengan
sampling anco dan jala. Sampling anco dimulai pada udang berumur 30 hari yang
dilakukan setiap 10 hari sekali. Serta dilakukan pengecekan kualitas air dengan
rata-rata DO >3 ppm, pH pagi 7,9 dan pH sore 8,3, salinitas 13 ppt, alkalinitas 143
mg/l, TOM 99 mg/l, Ammonium 0,2 mg/l, Nitrit 0,1 mg/l, Phospat 0,3 mg/l, dan
pengelolaan kualitas air selama pemeliharaan adalah penyiponan, penambahan
air, aplikasi probiotik, dan pembuangan lumpur. Pengelolaan limbah budidaya
belum dilakukan secara optimal. Manajemen kesehatan udang dilakukan melalui
pengamatan secara visual dan pengendalian hama penyakit dengan penerapan
biosecurity, pembersihan, dan pengendalian hama. Analisa usaha di CV. Daun
iv
Prima Blitar dengan rincian utama berupa biaya induk, biaya tetap, biaya tidak
tetap, dan pergudangan. RC ratio dari petak B3, B5, dan B8 rata-rata 1,6.
Panen yang dilakukan di CV. Daun Prima Blitar dilakukan parsial yang
dilakukan 4 kali pada petak B3 dan B4 dan 3 kali pada petak B8 lalu panen total.
Panen Parsial dilakukan pada saat DOC 61, 70, dan 91 dan panen total dilakukan
pada saat DOC 100 pada petak B3, DOC 102 pada petak B5, dan DOC 91 pada
petak B8 dengan hasil akhir pada petak B3 memiliki SR 88%, FCR 1,2 dengan
populasi 108.410 ekor seberat 2930 kg. Sedangkan petak B5 memiliki SR 85%,
FCR 1,2 dengan populasi 102.630 ekor seberat 3110 kg. Sedangkan petak B8
memiliki SR 87%, FCR 1,2 dengan populasi 146.958 ekor seberat 3499 kg.
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@poltekkpsidoarjo.ac.id |
Date Deposited: | 13 Aug 2025 03:23 |
Last Modified: | 13 Aug 2025 03:23 |
URI: | https://repository.poltekkpsidoarjo.ac.id/id/eprint/327 |