STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA BUDIDAYA UDANG VANNAMEI (Litopenaeus vannamei) DI PT. VARIA INDOWIN PERKASA DESA ALASREJO KECAMATAN WONGSOREJO KABUPATEN BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR

CICI ANJANI, NI KADEK (2022) STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA BUDIDAYA UDANG VANNAMEI (Litopenaeus vannamei) DI PT. VARIA INDOWIN PERKASA DESA ALASREJO KECAMATAN WONGSOREJO KABUPATEN BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR. Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo, Sidoarjo. (Unpublished)

[thumbnail of Ni Kadek Cici Anjani_KIPA_ACC.pdf] Text
Ni Kadek Cici Anjani_KIPA_ACC.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Udang vannamei merupakan salah satu komoditas ekspor yang bernilai
tinggi pada sektor perikanan. Permintaan konsumen terhadap udang rata-rata
naik 11,5 persen setiap tahunnya hal ini sesuai dengan pendapat Suyanto dan
Takarina (2009) yang menyatakan permintaan konsumen dunia terhadap udang
rata-rata naik sekitar 11,5% pertahun. Walaupun masih banyak kendala, namun
hingga saat ini negara produsen udang yang menjadi pesaing baru dengan
Indonesia dalam ekspor udang terus bermunculan. Saat ini udang vannamei
masih merupakan komoditas utama dalam usaha budidaya tambak. Terlepas
dari berbagai permasalahan dalam usaha budidaya yaitu adanya kegagalan
dalam pembesaran di tambak, namun hingga saat ini komoditas udang vannamei
masih merupakan pilihan utama untuk dibudidayakan oleh petambak. Hal ini
dikarenakan udang vannamei mempunyai harga pasar yang baik dan relatif stabil
(Mubyarto, 2002).
Maksud dilaksanakannya kegiatan Kerja Praktik Akhir ini adalah untuk
memperoleh wawasan dan keterampilan tentang usaha budidaya udang
vannamei (Litopenaeus vannamei) di PT. Varia Indowin Perkasa Banyuwangi
dan strategi pengembangan usahanya dengan tujuan akhir yaitu mengetahui
kondisi faktual usaha budidaya udang vannamei (Litopenaeus vannamei) di PT.
Varia Indowin Perkasa Banyuwangi baik dari aspek manajemen yang fokus pada
POAC, aspek teknis budidaya dan aspek pemasarannya serta mengidentifikasi
Strategi Pengembangan Usaha Budidaya Udang Vannamei dengan analisis
SWOT.
Kerja Praktik Akhir (KPA) ini dilaksanakan pada tanggal 21 Maret 2022
sampai dengan tanggal 01 Juli 2022 di PT. Varia Indowin Perkasa Desa Alasrejo
Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi Provinsi Jawa Timur. PT. Varia
Indowin Perkasa ini merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang
usaha budidaya udang vannamei.
Metode yang digunakan pada saat Kerja Praktik Akhir adalah metode
survei dan magang. Sumber data berasal dari data primer terkait aspek
manajemen, aspek teknis budidaya, aspek pemasaran dan data sekunder terkait
keadaan umum dan sejarah perusahaan. Teknik pengumpulan data
menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik
pengolahan data yaitu dengan editing dan tabulating. Analisis data
menggunakan analisis deskriptif yang digunakan untuk menjelaskan aspekaspek

perencanaan usaha yang meliputi aspek manajemen, aspek teknis
budidaya dan aspek pemasaran sebagai strategi dalam pengembangan usaha
budidaya udang vannamei serta menggunakan analisis SWOT terkait
menganalisis faktor internal dan eksternal perusahaan.
Aspek manajemen yang diterapkan pada PT. Varia Indowin Perkasa yaitu
Perencanaannya membangun tambak baru dan melakukan pembenihan udang
vannamei sendiri, Pengorganisasian dengan dibentuknya struktur organisasi dan
sistem penentuan pembagian kerja sesuai kemampuan karyawan,
Pergerakannya pimpinan tegas dalam pengambilan keputusan serta mampu
menggerakan karyawan dengan cara memberi arahan, perintah, memberi
petunjuk dan motivasi serta menjalin komunikasi yang baik, Pengawasan
dilakukan oleh teknisi lapang yang sudah dipercaya oleh pimpinan untuk
mengawasi jalannya kegiatan budidaya mulai dari persiapan tambak, tebar benur
hingga panen.
iv

Aspek teknis budidaya dilakukan mulai dari persiapan tambak, penebaran
benur, pemberian pakan, pengecekan kualitas air, pengecekan hama dan
penyakit, dan pemanenan udang.
Aspek pemasaran udang di PT. Varia Indowin Perkasa dilakukan secara
langsung dari pihak pemasok ke supplier tanpa adanya promosi mengingat
permintaan udang yang tinggi. Sistem pembayaran dilakukan secara tunai
dengan batas akhir pembayaran yaitu paling lama satu minggu.
Faktor internal perusahaan yaitu Kekuatan meliputi tersedianya lahan,
sarana dan prasarana yang mendukung, finansial layak, pemeliharaan karyawan
yang baik dan Kelemahan meliputi jarak tambak yang berdekatan dengan
tambak lain, konstruksi petak tambak yang kurang sesuai, fasilitas laboratorium
kurang lengkap, kurangnya tenaga kerja. Faktor eksternal perusahaan yaitu
Peluang meliputi permintaan udang vannamei yang terus meningkat, saluran
pemasaran secara langsung, SDA air yang melimpah, harga udang yang stabil
dan Ancaman meliputi hama dan penyakit, adanya pesaing usaha sejenis,
terjadinya pencurian, kenaikan harga pakan.
Berdasarkan analisis strategi pengembangan usaha yang dilakukan
dengan metode analisis SWOT terhadap perusahaan PT. Varia Indowin Perkasa,
diketahui bahwa strategi yang digunakan yaitu strategi agresif. Strategi agresif ini
dilakukan dengan memanfaatkan tersedianya lahan secara optimal karena
meningkatnya permintaan udang vannamei, mengoptimalkan sumber daya
manusia, sumber daya air serta mengoptimalkan usaha dengan finansial dan
sarana prasarana yang tersedia.
Kesimpulan dari hasil Kerja Praktik Akhir adalah:
1. Aspek manajemen yang diterapkan perusahaan adalah dengan membentuk
struktur organisasi dan pembagian kerja sesuai dengan kemampuan yang
dimiliki sehingga usaha dapat dijalankan sesuai dengan rencana.
2. Aspek teknis budidayanya meliputi proses persiapan tambak, penebaran
benur, pemberian pakan hingga proses panen.
3. Aspek pemasaran dilakukan dengan menjual hasil produksi budidaya udang
vannamei yang selalu habis setiap diproduksi dan selalu ada permintaan.
Analisis strategi pengembangan usaha budidaya udang vannamei di PT.
Varia Indowin Perkasa dengan SWOT terletak pada kuadran I dengan
menggunakan strategi agresif, yaitu dengan memanfaatkan tersedianya
lahan secara optimal karena meningkatnya permintaan udang vannamei,
mengoptimalkan SDM dan SDA yang ada serta mengoptimalkan usaha
dengan modal dan sarana prasarana yang tersedia serta memanfaatkan
peluang dengan memaksimalkan kegiatan budidaya.
Adapun saran yang diberikan untuk perusahaan yaitu:
1. Sebaiknya bentuk kontruksi petakan dan tandon diperbaiki, supaya
mempermudah berlangsungnya proses budidaya udang
2. Sebaiknya perusahaan menyediakan fasilitas laboratorium yang lengkap
supaya tidak perlu melakukan pengecekan ke tempat lain.
3. Perusahaan sebaiknya tetap memanfaatkan peluang yang ada dengan
mengoptimalkan kekuatan-kekuatan yang dimiliki perusahaan.
4. Perusahaan tetap mempertahankan sistem kekeluargaan antar karyawan
dan menjaga komunikasi yang baik antar supplier pakan.

Item Type: Other
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Depositing User: Unnamed user with email admin@poltekkpsidoarjo.ac.id
Date Deposited: 13 Aug 2025 09:03
Last Modified: 13 Aug 2025 09:03
URI: https://repository.poltekkpsidoarjo.ac.id/id/eprint/371

Actions (login required)

View Item
View Item